Minggu, 02 Januari 2011

Kisah Asmaraku Di Facebook

| Minggu, 02 Januari 2011 | 2 komentar

 

Namanya kehidupan(yg normal), mestilah satu saat kita akan merasakan jatuh cinta. Saat aku pertama membuat akun Fesbuk, waktu itu semata-mata hanyalah karena ingin mengobati luka hati ini. Berharap menemukan teman-teman baru, pribadi-pribadi baru…

Nggak terasa, udah setahun lebih aku di situs yg satu ini . Dan diantara sekian banyak wanita di Fesbuk, aku sempat jatuh hati kepada beberapa orang. Mereka punya sisi-sisi unik tersendiri yg tak pernah kutemui… Siapa saja mereka ??? nih, aku kasi tau :-)

Mrs. 1

Inilah wanita pertama di Fesbuk yg mampu memberikan warna baru dalam hidupku. Dia sering sms dan nelpon aku, menyemangatiku di saat aku kerja, menemaniku di saat sepi sendirian dengan suaranya yg merdu, dan dengan gurauannya yg benar2 khas.

Dia bisa menerima persahabatan denganku, walau dia tahu tentang statusku. Dia juga sering menanyakan kabar anakku, rasanya benar2 diperhatikan olehnya.

Suatu waktu, aku akan berangkat kerja ke tempat yg jauh. Aku memberanikan diri, ke rumahnya. Astagaaa,… ternyata dia memang cantik dan ramah (selama ini aku hanya bisa mengira2, karena tak ada satupun fotonya di Fesbuk).

Tapi, karena begitu sayangnya aku kepadanya, hingga hilang lenyap keberanianku untuk bicara cinta. Dia terlalu baik untukku. Hingga lama-lama rasa cinta itu berganti menjadi kasih sayang seperti saudara… …

Mrs. 2 (Ella)

Asmara jarak jauh, Kalimatan-Sulawesi. Ella selalu bicara di telpon dengan logatnya yang kental. Kenal di Fesbuk, berlanjut dengan chatting, akhirnya telpon2an. Dalam satu pembicaraan panjang (1 jam lebih), kami sepakat menjalin hubungan pacaran jarak jauh. Dan begitu lah waktu berjalan. Tiap kali mau apa-apa (mau ke rumah teman, mau ke pantai, dll) pasti dia memberi kabar, paling tidak mengirim sms. Tiap hari, rata2 20 sms, 1 jam nelpon.

Terus terang, aku menjalani hubungan ini setengah hati. Pada waktu kami jadian, aku hanya menginginkan status “berpacaran”, tidak lebih. Apalagi kemudian ternyata dia dan aku lain agama. Walau bagaimanapun, rasanya tak mungkin hubungan ini diteruskan : beda keyakinan, terlalu riskan, tidak jelas, dan bertentangan dengan kata hati.

Perlahan2, aku mengambil jarak. Aku berganti2 nomor hape, bahkan menghapus akun Fesbuk-ku, untuk menjauhi dia.

Mrs. 3

Aku kenal dengan Mrs. 3 ini udah lama, walau dia tak pernah kenal dengan aku. Sejak dulu, aku mengagumi kepintaran dan kecerdasan cara berpikirnya yg tersembunyi di balik sosok muslimah. Dia ini karakter wanita yg cenderung pendiam, menyukai sastra dan musik serta hal-hal yg ekstrim. Bisa dikatakan, segala yg kucari seumur hidupku ada dalam sosoknya.

Dekat tetapi jauh, itulah gambaran hubungan ini. Hanya via sms, kami bertukar cerita. Dia pun berani curhat padaku, tentang kisah cintanya, tentang kisah hidupnya, dan tentang seseorang yg didambakannya (malangnya, orang yg didambakannya itu justru orang yg kukenal walaupun tidak begitu akrab)

Aku pernah berusaha mendekatinya, tapi ku-urungkan niatku itu setelah dia bilang bahwa dia telah bertunangan.

Namun, seorang sahabat dekatnya pernah berkata padaku : “menaklukkan hatinya adalah pekerjaan orang-orang hebat, karena jiwanya yang begitu keras. Jangan mudah menyerah, untuk menggapai cintanya…”

Mrs. 4 ( Ecy)

Ecy, nama panggilan yang kuberikan khusus padanya. Di akun fesbuk yg lama, aku sempat membuat sebuah grup, dan di grup ini lah kami berkenalan. Dari kecil sampai SMP, Ecy tinggal di Pontianak. Tamat SMP hingga kuliah sekarang dia menetap di Palangkaraya.

Ecy seorang wanita yang (dari fotonya) berkulit hitam manis, punya bakat jadi wanita mandiri, suka masak memasak, kalo bicara suka bernada manja, dan suka humor.

Tapi sayang, sama halnya seperti Mrs. 2, hubungan pacaran lewat telpon ini kandas begitu saja, karena sungguh sulitnya bertemu muka, sulitnya membangun kepercayaan.

Mrs. 5

Aku baru bertemu Mrs.5 sebanyak 5 kali. Walaupun bisa dibilang jaraknya dekat, tapi akhir2 ini aku terlalu disibukkan banyak pekerjaan, belum punya waktu untuk menemuinya lagi.

Yang aku suka darinya : tutur bahasanya yang lembut, sifatnya yang periang walau gaya-nya agak tomboy, dan dia juga wanita mandiri.

Hampir tiap hari, aku selalu meluangkan waktu, ber-sms-an dengannya, sekedar menanyakan kabarnya, atau hal2 lain yang mungkin kurang penting.

Mengenai Mrs. 5 ini, aku belum punya keberanian untuk mendekatinya, karena aku merasa sesungguhnya aku saat ini belum siap untuk menapakkan kaki lagi ke dunia cinta. Aku masih harus membenahi banyak hal dalam diriku …


Begitulah, dalam kehidupan kita selalu dihadapkan pada banyak pilihan. Tinggal kita yang menentukan, apa dan bagaimana jalan yang akan kita pilih, siapa yang akan mendampingi kita dalam perjalanan hidup itu.
SEKALI INI, AKU TAK INGIN LAGI SALAH MEMILIH… …

2 komentar:

Boku no Blog mengatakan...

Happy Blogging and happy New Year 2011
Good Luck

Andy Xcqc mengatakan...

Mksh mas, udah mau mampir ke blog saya ...
Mksh juga, atas ucapannya,.. :-)
Good Luck juga,... :-)

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar